SULTANEWS.COM, Tenggarong – Huma Kaka, sebuah usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang berada di Kabupaten Kutai Kartanegara, menawarkan produk-produk yang cocok untuk segala kalangan, mulai dari anak muda hingga orang tua. Dengan kombinasi antara fungsi dan desain estetis, produk Huma Kaka berhasil menarik minat masyarakat luas, sekaligus menjadi pilihan utama dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga.
Sazali Kadarsyah, pemilik Huma Kaka, memulai usaha ini dengan tujuan untuk menghadirkan produk yang tidak hanya bermanfaat tetapi juga memenuhi standar kualitas dan desain yang menarik. Ia menyadari bahwa untuk bersaing di pasar yang semakin kompetitif, penting bagi sebuah produk untuk memiliki keunikan tersendiri. “Kami menghadirkan daster kekinian yang tidak terlihat seperti daster biasa. Bahannya lembut dan nyaman, cocok untuk semua usia,” ujar Sazali.
Produk utama Huma Kaka adalah daster yang memiliki desain yang lebih modern dan tidak biasa. Berbeda dengan daster-daster pada umumnya yang cenderung monoton, daster Huma Kaka didesain dengan motif yang lebih variatif dan penuh warna. Produk ini tidak hanya ditujukan untuk ibu rumah tangga, tetapi juga untuk remaja dan orang tua yang menginginkan kenyamanan dalam beraktivitas sehari-hari.
Selain daster, Huma Kaka juga menawarkan kursi lipat portable yang memiliki desain menarik dan fungsional. Produk ini diciptakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang menginginkan barang fungsional, tetapi juga praktis dan estetik. “Kami ingin menawarkan produk yang bukan hanya digunakan sehari-hari, tetapi juga terlihat indah dan berguna,” jelas Sazali. Kursi lipat portable ini tidak hanya berguna di rumah, tetapi juga cocok dibawa bepergian, baik untuk berkemah maupun acara luar ruangan lainnya.
Untuk meningkatkan daya tarik produk mereka, Huma Kaka memanfaatkan platform digital untuk pemasaran. Mereka menggunakan media sosial seperti Instagram, Facebook, dan WhatsApp untuk mempermudah konsumen dalam melakukan pemesanan. Pemasaran melalui media sosial ini terbukti efektif dalam memperkenalkan produk mereka ke khalayak lebih luas. Selain itu, Huma Kaka juga aktif mengikuti acara lokal seperti Car Free Day (CFD) dan pasar malam di Simpang Odah Etam (SOE) yang digelar setiap malam Minggu. “Penjualan di CFD dan SOE sangat efektif. Kami dapat menjangkau lebih banyak pembeli,” kata Sazali.
Meskipun produk Huma Kaka memiliki kualitas premium, mereka tetap menjaga harga yang terjangkau. Hal ini menjadikan produk mereka lebih mudah diakses oleh berbagai kalangan. Sazali menambahkan, “Kami menawarkan harga yang terjangkau dengan kualitas terbaik, sehingga konsumen puas.”
Huma Kaka berharap bisa terus berkembang dan menarik lebih banyak perhatian wisatawan, tidak hanya dari Kukar tetapi juga dari luar daerah. Mereka juga ingin menjalin kemitraan strategis dengan UMKM lain di Kukar untuk memperluas pasar. “Harapan kami adalah agar UMKM ini bisa berkembang dan berkontribusi lebih besar bagi masyarakat Kukar,” ujar Sazali.
